Taman Nasional Bantimurung
Bantimurung mulai ditetapkan menjadi wilayah Konservasi alam pada tahun 2004 lalu. Taman dengan luas sekitar 43.770 Ha ini terletak di Kecamatan Bantimurung, Maros, Sulawesi Selatan.
Lokasi tempat wisata ini berada di Kabupaten Maros dan Pangkep. Taman ini Jaraknya tak jauh dari ibu kota Provinsi, Makassar.
Nah, jika datang ke sini, Anda bisa Mencicipi aneka jajanan khas Makassar dan Sekaligus Menjadikannya sebagai Oleh-oleh.
Taman Nasional ini tidak hanya diperuntukkan sebagai tempat perlindungan Hewan-hewan khas saja. Namun Keindahan dan pesona alamnya membuat tempat ini juga layak dijadikan tempat wisata bagi siapapun yang ingin berkunjung.
Air terjun, gua, bukit kapur, Hewan-hewan liar dan alami menjadi objek wisata yang sangat Sempurna untuk dinikmati.
Taman Nasional Bantimurung Memiliki Berbagai macam Keunikan dan Kekhasan yang tidak bisa ditemui Ditempat lain.
Taman ini ibarat surga tersembunyi yang Menyimpan Keindahan tiada tara. Karst, goa-goa dengan Stalaktit dan Stalakmit menawan, ratusan spesies Kupu-kupu dan masih banyak lagi keindahan yang dimilikinya.
Pesona Tersembunyi di Makassar
Taman Nasional Makassar ini buka setiap hari dari jam 06.00 sampai 18.00. Harga Tiket Rp. 25.000 per orang.
Harga tiket ini sudah termasuk tiket masuk masuk ke gua-gua serta tempat pemandian di sana. Wisatawan pun sudah Diperbolehkan memakai segala Fasilitas yang tersedia.
Berikut ini adalah berbagai Destinasi wisata yang bisa Anda temui dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung.
1. Kawasan Wisata Bantimurung
Kawasan wisata ini memang telah dibuka untuk umum dan menjadi tujuan wisata terkemuka di Kabupaten Maros. Di sini, Anda bisa melihat berbagai macam Keindahan alam seperti air terjun, aliran sungai diantara tebing terjal, danau yang jernih dan lain sebagainya.
Anda juga akan disuguhi Pemandangan yang sangat menyejukkan mata yaitu ratusan spesies Kupu-kupu yang beterbangan dengan bebas. Ada sekitar 250 spesies Kupu-kupu yang hidup di kawasan ini. Itulah mengapa tempat ini disebut dengan The Kingdom of Butterfly.
2. Kawasan Prasejarah Leang-leang
Leang-leang merupakan sebuah Kelurahan di Maros yang masih masuk dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung. Terdapat Pegunungan karst terbesar di dunia yang sudah berumur ribuan tahun.
Di kawasan ini, Anda akan menemui 286 gua dengan 30 lebih gua Prasejarah. Itulah mengapa kawasan Leang-leang lebih terkenal dengan budaya dan Kehidupan Prasejarahnya.
Di dinding gua, Anda bisa menemukan lukisan telapak tangan manusia, babi rusa dan berbagai macam artefak. Gambar telapak tangan ini disinyalir Merupakan telapak tangan manusia purba. Letaknya berada di Gua Pettakere.
3. Kawasan Wisata Pattunuang
Wisata Pattunuang juga masih masuk dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung. Di sini, Anda bisa menantang Adrenalin untuk melakukan berbagai macam Aktivitas menegangkan seperti panjat tebing, menyusuri gua, menyusuri sungai dan lain sebagainya.
Kawasan wisata ini juga memberikan pemandangan berbagai jenis tumbuhan dan satwa liar yang masih tinggal di Habitatnya.
Spesies hewan dan tumbuhan di sini tergolong langka dan sulit ditemui. Kawasan wisata ini sangat cocok bagi Anda yang senang bertualang akan hal-hal baru di alam semesta.
4. Gua Vertikal Leang Pute
Jika Anda merupakan orang yang gemar Aktivitas menantang, mungkin kini saatnya untuk mencoba gua Vertikal terdalam di Indonesia. Leang Pute bukan merupakan gua biasa.
Gua ini tidak berbentuk Horisontal seperti gua pada umumnya. Gua ini seperti sebuah sumur yang amat sangat dalam dengan Dinding-dinding yang dipenuhi dengan bebatuan yang meruncing.
Dengan Kedalaman 260 โ 270 meter, gua ini cukup Menegangkan jika Ditengok dari mulut gua. Untuk Menyusuri gua ini, tidak hanya butuh keberanian saja.
Anda harus Membekali diri dengan stamina, Keahlian, Peralatan, dan Dukungan tim yang solid. Namun, ketika sudah mampu Menaklukkan gua ini, Anda akan Merasakan Kebanggaan Tersendiri yang tidak bisa diungkapkan dengan Kata-kata.
Gua ini sangat eksotis dan menarik dengan caranya. Perjuangan yang sangat tidak mudah untuk menaklukkan tempat ini.
Temui juga:
5. Kawasan Pengamatan Satwa Karaenta
Karaenta adalah Laboratorium alam yang menyajikan berbagai macam ilmu dan pengetahuan tentang alam dan sekitarnya.
Kekayaan flora dan fauna di tempat ini sungguh menarik untuk Ditelusuri. Banyak hal-hal baru yang bisa Anda temui seperti gugusan kayu eboni yang kini sudah mulai langka.
Wilayah yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung ini memiliki spesies khusus yang disebut dengan Primata Macaca Maura.
Spesies ini merupakan Sekelompok kera hitam yang unik dan menarik. Satwa ini sering membuat pertunjukan dan dijadikan Tontonan oleh para pendatang.
6. Kawasan Wisata Pegunungan Bulusaraung
Tempat ini merupakan desa wisata yang masih sangat alami dan belum terjamah oleh Modernisasi. Suasana pedesaannya sangat asri, sejuk dengan Masyarakat yang ramah dan murah senyum.
Jika beruntung, Anda mungkin akan dapat ikut Menikmati sajian upacara dan Kebiasaan adat yang masih dilaksanakan dengan rutin.
Supaya lebih dalam mengeksplorasi tempat ini, Anda bisa meneruskan ke puncak gunung Bulusaraung yang berada di ketinggian 1353 mdpl.
Anda akan menemui dua jalur pendakian dengan Sembilan Pos Peristirahatan. Selama di perjalanan, Anda akan menemui berbagai macam satwa liar seperti burung, kupu-kupu, musang dan tarsius.
7. Pemandian Alam Leang Lonrong
Yang paling menarik dari Taman Nasional Bantimurung adalah pemandian alam aliran sungai yang mengalir dari gua Leang Lonrong.
Gua yang berada di bawah tebing karst ini Memiliki sungai yang selalu mengalir sepanjang tahun. Airnya sangat jernih bak kolam renang pribadi.
Ketika Anda mandi di sini, Anda mungkin akan Ditemani tarsius yang muncul di celah bebatuan karst.
Kesimpulan
Itulah Eksotisme Taman Nasional Bantimurung yang sangat mempesona dan layak dipertimbangkan sebagai tempat wisata.
Jangan terpaku pada nama Taman Nasional hingga yang ada di benak Anda hanyalah satwa liar saja.
Masih banyak sekali keindahan alam yang bisa diekplorasi di Taman Nasional yang satu ini. Ketujuh tempat di atas hanyalah beberapa dari eksotisme yang bisa disimpulkan.
Baca Juga:
- Pantai Losari
- Kuliner Khas Tana Toraja
- Pantai Tanjung Bira Bulukumba
- Jalajah Pulau Sembilan Labuan Bajo
If you liked this article, then please subscribe to our YouTube Channel to support us in presenting tourist videos. You can also find us on Instagram or direct to WhatsApp me to consult your travel plans.